Laporan: KASMIN S | KOTA PALU – Walau tak dihadiri Bupati Banggai Herwin Yatim, acara pelantikan KNPI Kabupaten Banggai priode 2020-2024 tetap berjalan lancar aman dan tertib.
Sebelumnya dikabarkan jika orang nomor satu di Babasal itu tidak mendukung hasil Musda KNPI yg berlangsung Januari 20120 dikota luwuk. Bupati juga dikabarkan hanya mendukung hasil Musda (Musyawarah Daerah) tandingan KNPI yang berlangsung di Kecamatan Toili yang dilaksanakan pada hari yang sama itu juga.
Tak hanya itu sebelumnya juga beredar issue bahwa saat pelantikan berlangsung akan terjadi keributan bahkan Issue penculikan Ketua DPP KNPI guna menggagalkan acara pelantikan yang berlangsung Sabtu malam (15/02/2020) yang berlangsung di hotel Astrella kabupaten Banggai, oleh orang orang yang tidak seiring dan sepaham dengan Musda di Banggai saat itu.
Dari pantauan kami, berkat kesiapan semua elemen yang hadir Alhamdulillah semua proses pelantikan dan pengambilan sumpah Ketua dan semua unsur Pengurus KNPI Banggai dapat berlangsung dengan tenang dan Damai, dengan pengawalan ketat aparat Kepolisian dari Polres Banggai.
Sebelumnya, salah seorang Pengurus KNPI Banggai yang juga Mahasiwa di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Banggai, Rasyit saat dimintai tanggapan terkait ketidak hadiran Bupati, mengaku jika orang Nomor satu Banggai memang tidak mendukung adanya pelantikan KNPI Didik Jibran dengan alasan bahwa Pa Bupati lebih mendukung Musda yang berlangsung di Toili beberapa waktu lalu.
Padahal kata Rasyid jika dirinya menilai kepemimpinan Didik Jibran sudah sangat tepat karena selain tidak memiliki kepentingan politik praktis, Didik Jibran Juga mampi mempersatukan kaum pemuda dikabupaten Banggai.
Sementara itu, Suliyanti Murad, usai mengikuti pelantikan KNPI terpilih Didik Jibran, kepada wartawan Kabartoday.com mengatakan pihaknya sangat menaruh harapan agar kiranya dengan kepengurusan KNPI yang baru ini dapat memberi semangat persatuan dan kesatuan bagi pemuda dikabupaten Banggai.
Katanya lagi, Suliyanti juga berharap agar dengan semangat kepemimpinan Didik Jibran saat ini kiranya organisasi kepemudaan di Banggai ini lebih bagus kedepan lagi ketimbang tahun tahun sebelumnya.
Saat ditanya soal ketidak hadiran Bupati Banggai diacara ini, Suliyanti Murad mengatakan bahwa pihaknya sangat menyayangkan ketidak hadiran pemimpin daerah seperti Bupati.padahal semestinya pemerintah daerah seharusnya lebih peka dan pro-aktif terhadap masyarakat terutama Pemuda agar tidak terpecah belah dikemudian hari.
“Pemudah harus dipersatukan jangan terpecah belah, karena pemudah merupakan ujung tombak dalam cita cita perjuangan bangsa. Pemuda adalah masa depan bangsa dan Negara yang berkelanjutan.” pungkas Suliyanti Murad mengahiri tanggapannya. KABARTODAY.com
Editoring: JeM
