KASMIN | DONGGALA – Kasus Jembatan Torate CS kembali menyita perhatian Publik hal ini disampaikan Ir. Basri Tanase, MSi. Menurutnya kasus jembatan Torate Cs adalah merupakan jalan utama yg menghubungkan antara kota palu dengan Kab. Dongala, kabupaten Tolitoli dan kabupaten Buol yg dikenal sebagai jalur pantai barat.
Sedangkan Jembatan torate harus bisa fungsional sehingga bisa memberikan Azas manfaat pada masyarakat yg setiap saat dilewati diporos itu.
“Jadi soal kasus jembatan torate yg diduga merugikan keuangan negara menurut Basri Tanase yang juga Kabid Perencanaan PUPR Sulteng “bisa saja kalau ada upaya pengembalian dari jumlah yang mengarah pada kerugian negara, akan tetapi yg paling penting disitu menurut Basri bukan masalah pengembalian uangnya saja tetapi bagaimana caranya agar jembatan tersebut bisa fungsional dan ada manfaatnya.
“Biar uang negara kembali tapi kalau jembatannya juga tetap mangkrak dan tidak fungsional ya sama dengan bohong, tidak memberi manfaat bagi masyarakat, tandas Basri Tanase senin (14/10) dikantor PUPR jalan Towua.
Sehingga dengan demikian Kata Basri lagi, yamg paling bagus adalah kerugian negara kembali dan jembatan Torate bisa berfungsi dengan baik. Ungkap Basri Tanase.
“Sehingga disini juga diharapkan agar para pihak yg terkait khususnya PPK dan Kontraktor bisa sepaham dan komitmen bahwa jembatan Torate Cs sangat penting untuk bisa fungsional, terutama masyarakat pengguna jalan agar bisa merasakan manfaatnya.
“Saya melihatnya seperti itu,” beber Basri Tanase sambil memasuki mobilnya. KABARTODAY.com
