Tolitoli, Sulteng | Kabartoday.id – PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Tolitoli kembali menunjukan kepedulian dan kontribusinya kepada masyarakat yang terkena dampak Banjir bandang dan Tanah longsor.
Kali ini, BRI cabang Tolitoli menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) peduli bencana untuk korban banjir dan tanah longsor yang ada di tiga kecamatan di kabupaten Tolitoli.
“Bantuan ini bisa dilaksanakan, karena BRI peduli dan ingin berperan aktif untuk membantu masyarakat yang terkena musibah banjir dan tanah longsor yang ada di enam desa di tiga kecamatan.
“Bantuan Sembako yang di berikan Ini juga sebagai wujud bahwa BRI hadir untuk masyarakat, khususnya masyarakat yang ada di enam desa terdampak banjir bandang dan tanah longsor, mulai dari kecamatan Galang hingga Kecamatan Tolitoli Utara,” terang Pemimpin BRI Cabang Tolitoli Ryan Kosasih Raharja, Senin Pagi (28/03/2022).
Ia menjelaskan, dalam kesempatan ini BRI peduli memberikan bantuan paket sembako, terdiri dari beras, super mie, Air Mineral, ikan kaleng, Gula, Susu, Kopi, dan lainnya kepada masyarakat yang terkena bencana alam sebagai bentuk pemulihan ekonomi masyarakat.
“Semoga dengan bantuan yang di berikan BRI Peduli ini dapat meringankan beban masyarakat yang terkena banjir bandang yang telah menghayutkan rumah mereka, dan tanah longsor di dusun Ambotuban, Semoga bencana ini segera selesai, sehingga masyarakat bisa beraktivitas normal. Saya juga berpesan masyarakat tetap menjaga kesehatan karena saat ini juga masih pandemi Covid-19,” jelas Ryan Kosasih Raharja.
Ditambahkan, BRI cabang Tolitoli sebagai salah satu BUMN terbesar di Indonesia akan terus berperan aktif dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat terdampak bencana untuk pulih serta bangkit dari masa masa sulit.
“Saya selaku Kepala Cabang BRI Tolitoli turut merasakan apa yang saat ini di hadapi masyarakat Tolitoli, akan tetapi saya juga berpesan agar Masyarakat yang terkena musibah bencana alam ini agar jangan terlarut dalam kesedihan, ayo kita bangkit,” Pungkasnya.
