Palu, KabarToday.com – Bendahara Umum DPP Partai Nasdem H Ahmad Ali SE mengatakan dirinya tidak munafik, jika rakyat menghendaki saya, insya Allah untuk maju dalam Pilkada Gubernur Sulteng 2020
“Saya tidak munafik, jika rakyat Sulteng menghendaki saya maju dalam Pilkada Gubernur Sulteng tahun 2020 insya Allah saya akan maju. Tapi kalau rakyat tidak kehendaki tentu saya tidak akan memaksa diri. Apalagi jabatan Gubernur itu amanah yang akan dipertanggung jawabkan nanti” kata Ahmad Ali Ketua Fraksi Partai Nasdem DPR-RI
Menurut Ali membangun potensi raksasa ekonomi tidur daerah Sulteng, butuh pendekatan politik dan harus tanggalkan ego sentris yang justru membuat laju pertumbuhan ekonomi lambat.
“Saat ini kita baru saja melakukan Pemilu Pilpres, Pileg dan Pil DPD tahun 2019. Tentu perbedaan politik itu wajar, tapi setelah selesai kita ini satu sebagai anak bangsa di Sulteng jangan ada lagi pandangan berbeda” kata Ahmad Ali Senin (27/5)
Karena itu kata mantan Ketua DPD Partai Nasdem Sulteng ini, untuk menuju Pilkada Gubernur Sulteng sebaiknya tokoh politik, tokoh masyarakat dan pemuka agama sebagai satu rumpun daerah ini untuk duduk bersama apa yang akan kita buat untuk daerah ini.
Figur terbaik siapa yang mau maju dalam Pilkada Gubernur Sulteng tahun 2020 nanti itu sah-sah saja, namun harus memiliki komitmen tidak saling merusak hubungan sebagai satu rumpun daerah ini.
“Saya kira komitmen itu perlu untuk yang ingin maju sebagai kandidat Gubernur Sulteng di Pilgub 2020 benar-benar akan membawa Sulteng dengan membangunkan potensi raksasa ekonomi tidur Sulteng lebih maju dan rakyat sejahtera. Tidak perlu para kandidat Cagub dan Cawagub saling menjatuhkan.Biarlah masyarakat akan menilai siapa figur tepat memimpin daerahnya” kata Ahmad Ali
Bendahara Umum DPP Partai Nasdem ini juga menilai jika dirinya maju Cagub Sulteng 2020 siapa yang akan mendampinginya tidak ada klasifikasi harus dari politisi, birokrat atau swasta.
“Dari kalangan mana saja, tetapi figur itu harus saling melengkapi untuk membangun Sulteng lebih maju” katanya.
Dikatakan sudah saatnya birokrat di Pemda Sulteng tidak hanya berkarier di Sulteng saja. Tapi ada yang bisa mengembangkan kariernya hingga ke Kementerian di Pusat.
“Saya kira banyak putra daerah Sulteng berkarier sebagai birokrat yang keahliannya bisa berkarier di Pusat. Dan kita bangga ada putra daerah Sulteng bisa berkarier di sejumlah Kementerian di pusat” kata Ahmad Ali. (EL)