MARDISON | TOUNA – Masyarakat Desa Betaua kecamatan Tojo Kabupaten Tojo Una una (Touna) Provinsi Sulteng dalam memutuskan penyebaran virus pandemi covid 19 berbagai upaya yang telah dilakukan dan Proaktif melawan dan memutuskan mata rantai dengan tetap semangat bersama.
“Maju bersama dan melawan bersama dalam memutus mata rantai penularan covid 19 terus dilakukan masyarakat desa Betaua, kabupaten Tauna saat ini,” Hal tersebut dikatakan Kepala Desa Betaua Ridwan Tawalili (40) dibetaua pada Rabu (27-05-2020) didampingi tim covid19 Desa Betaua.
Lanjut lagi, Masyarakat sangat Proaktif dan tetap semangat maju bersama dalam menghadapi memutus mata rantai sebaran pandemi corona yang saat ini sudah sangat meresahkan masyarakat.
“Ada beberapa langkah yang dilakukan untuk mencegah terjadinya penyebaran virus covid19, semisalnya mendata setiap warga yang masuk, Tidak terkecuali pendatang yang baru masuk, tidak akan lolos dari amatan dan pendataan masyarakat Betaua yang sangat Proaktif dan ekstra penjagaan ketat,” Ucapnya
Lagi, selain pendataan karantina selama 14 hari yang kami lakukan juga memberi sembako selama proses karantina berjalan.
“Awalnya ada seorang pria paru baya bernama Zulkifli dari pulau jawa kami lakukan proses karantina dijalani sesuai protap yang ada, Dan syukur tidak menimbulkan gejala apa apa selama dikarantina,” Kata Ridwan
Ditambahkannya, Selain karantina dalam dua pekan penyemprotan cairan desinfektan dirumah warga terus dilakukan dengan menggunakan Apd lengkap dan telah membangunan 2 titik posko covid19, yakni Satu diperkampungan warga dan satunya lagi dilokasi trans yang ada.
” Nah inilah Itulah cara kami bersama warga Betaua untuk melawan dan memutus mata rantai covid19 terhadap 357 kepala keluarga yang mendiami desa Betaua, pungkas Ridwan Tawalili. KABARTODAY.com
Kades Betaua: Masyarakat Proaktif Putus Mata Rantai Pandemi
