ERWIN | TOLITOLI – Bupati Tolitoli Hi. Moh. Saleh Bantilan, SH.,MH kamis siang (30/4) meninjau langung kesiapan tempat karantina bagi Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebagai upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Tolitoli dalam mencegah penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Gedung SKB yang disulap menjadi Gedung karantina untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) ini, hanya dikerjakan selama 14 Hari oleh tim dinas Kesehatan Tolitoli, dimana gedung karantina saat ini ditangani oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Tolitoli.
Gedung karantina ini dapat menampung hingga 75 orang, dan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas seperti box sterilisasi, velbed, loundry area, handwash portable serta fasilitas lainnya. Selain itu gedung karantina juga disiapkan ruang khusus bagi perawat nantinya.
Bupati Tolitoli Hi. Moh. Saleh Bantilan, SH.,MH dalam kunjungannya mengatakan, peninjauan tempat karantina tersebut untuk memastikan kesiapan seluruh fasilitas penunjang yang akan digunakan oleh setiap orang yang akan dikarantina ditempat ini.
“Gedung Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) yang kini telah beralih fungsi menjadi tempat karantina bagi Orang Dalam Pemantauan (ODP) sudah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas sesuai standar kementrian kesehatan,” Ungkap Orang nomor satu ini.
Sementara itu, Bupati Hi. Moh. Saleh Bantilan meminta kepada pengelola tempat karantina ini agar dapat memberikan pelayanan yang prima apabila nantinya ada orang yang dikarantina. Selain itu, fasilitas yang dibiayai dengan uang negara, dan memakan anggaran yang cukup besar ini dapat dipelihara dan digunakan dengan sebaik baiknya.
Ditempat yang sama Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tolitoli Drs. Bakri Idrus, A.Pt.,MM, mengatakan tempat karantina ini disiapkan untuk orang dari luar daerah yang diizinkan masuk ke Tolitoli dan akan dikarantina selama 14 hari.
“Bila dalam waktu 14 hari terdapat gejala, maka orang tersebut akan langsung di rujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Mokopido, dan Selama menjalani proses karantina ODP tidak diizinkan untuk ditemui oleh keluarganya sekalipun dan tidak diizinkan untuk menemui orang dari luar area karantina,” Pungkas Bakri
Saat melakukan peninjauan, Bupati Tolitoli didampingi Kepala Dinas Kesehatan Drs. Bakri Idrus, A.Pt.,MM, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Arham A. Jacub, SH yang juga selaku Juru Bicara Gugus Tugas Pengendalian Covid – 19 Kabupaten Tolitoli, para tenaga medis serta sejumlah pejabat Dinas Kesehatan Kabupaten Tolitoli lainnya. KABARTODAY.com