Kodim1305/BT, Sulteng | Kabartoday.id – Tingkatkan produktivitas hasil pertanian serta meningkatkan perekonomian masyarakat dalam menjaga ketahanan Pangan diwilayah Kodim 1305/BT, Babinsa Koramil 1305-11/Galang Kopda Nasri terus memberikan pendampingan terhadap petani.
Kali ini pendampingan pertanian Hanpangan dilakukan dengan membantu Bapak Ride membersihkan tanaman padi di sawah dari rumput liar, dan gulma.
Babinsa Koramil 1305-11/Galang Kopda Nasri yang ditemui media ini mengatakan pendampingan Pembersihan tanaman padi dilahan seluar 70 are, ini sebagai wujud kepedulian TNI dan kemanunggalan TNI bersama rakyat, dalam menjaga ketahanan pangan serta menjadikan kecamatan Galang, kabupaten Tolitoli sebagai daerah Swasembada pangan.
“Tanaman padi yang dibersihkan di sawah milik Bapak Ride warga Dusun Bololiong Desa Aung Kec. Galang Kab. Tolitoli,” ungkap Babinsa Kopda Nasri kepada media kabartoday.id Senin (12/09/2022)
Ia menambahkan masa tanam yang kurang lebih berumur satu bulan ini harus terus dilakukan, karena dimasa seperti ini, kondisi tanaman padi harus mendapatkan perawatan ekstra, mulai dari air yang harus dimasukkan ke lahan persawahan, pemberian pupuk, hingga pembersihan rumput liar yang dapat menganggu atau menghambat pertumbuhan tanaman padi.
“Dimasa seperti sekarang, pertumbuhan tanaman padi harus terus dilakukan sehingga perkembangan tanaman padi bisa tumbuh subur dan menghasilkan gabah yang berlimpah, yang paling utama dalam bersawah adalah selalu memperhatikan air untuk pertanian, karena dalam bersawah tanaman padi tidak seperti tanaman yang lain,” kata Kopda Nasri
Sementara itu Pjs. Danramil 1305-11/Galang Peltu Joko Harianto yang dikonfirmasi melalui via telepon menjelaskan pertanian padi di kecamatan Galang merupakan kecamatan kedua terbesar di kabupaten Tolitoli dalam menghasilkan gabah.
“luas areal persawahan yang ada di wilayah kabupaten Tolitoli menurut data luas baku lahan sawah sebesar 14.531 hektare pada tahun 2018, dan khusus untuk kecamatan Galang sendiri lebih dari lebih dari ratusan hektar,” ungkap Pjs. Danramil 1305-11/Galang Peltu Joko Harianto.
Lanjut lagi, kecamatan Galang sendiri memiliki empat macam saluran irigasi, mulai dari Saluran primer, saluran sekunder, Saluran tersier, Saluran kuarter, yang kesemua saluran irigasi milik provinsi Sulawesi Tengah.
“Alhamdullilah dengan adanya irigasi ini, masyarakat sangat terbantukan dalam menanam padi, walaupun ada sedikit kendala terkait irigasi tapi tidak menyurutkan semangat Patani untuk menanam, hal ini dikarenakan pendampingan serta motivasi yang diberikan Babinsa kepada petani cukup membuat petani ikut bermanfaat dalam bekerja secara gotong royong,” pungkasnya. ***
Babinsa Desa Kopda Nasri Bantu Petani Padi Bersihkan Rumput Liar di Sawah
