Tolitoli, Sulteng Kabartoday.id – Rumah Sakit Bantuan (Rumkitban) saat ini sudah bisa melakukan operasi Calvus ” Mata Ikan”. Hal tersebut menjadi bukti nyata keberhasilan operasi dilakukan oleh Rumkitban Tolitoli 13.08.03 kepada seorang pasien anak.
Kepada media kabartoday.id Kepala Rumkitban 13.08.03 Tolitoli dr. Lettu CKM I Kadek Raditya A.D mengatakan Rumah Sakit Bantuan (Rumkitban) Tolitoli tidak hanya melakukan pemeriksaan kesehatan saja akan tetapi juga bis melakukan operasi Calvus atau yang biasa dikenal dengan mata Ikan.
“Iya pada hari Jumat kemarin Rumkitban Tolitoli telah melakukan Operasi Calvus (Mata Ikan) di bagian kaki sebelah kanan kepada salah satu pasien anak yang dilakukan oleh Peltu Nyoman dan dibantu perawat Dedi Kurniadi dan operasi tersebut berjalan sukses dan lancar,” ungkap dr. Lettu CKM I Kadek Raditya A.D.
Lanjut ia menuturkan Clavus atau mata ikan adalah penebalan pada kulit akibat gesekan yang terjadi secara berulang. Kondisi ini ditandai dengan munculnya benjolan berukuran kecil, memiliki bagian tengah yang keras dan terkadang terasa sakit jika ditekan.
“Jadi mata ikan dapat timbul di bagian tubuh mana saja, akan tetapi lebih sering terjadi pada jari-jari kaki, atau tangan serta cara menghilangkan Calvus atau mata ikan bisa dilakukan dengan operasi kecil, dan Calvus atau mata Ikan sendiri bisa sembuh dengan sendirinya, tapi membutuhkan waktu yang lama 1 sampai 2 tahun, sehingga membuat si penderita tidak merasa nyaman,” Bebernya.
Perlu diketahui, Kami di Rumkitban sendiri juga telah membuka berbagai pelayanan kesehatan, dan diharapkan kepada seluruh lapisan masyakarat yang ingin berobat bisa langsung datang di Rumkitban, mulai pukul 08:00 WITA hingga pukul 14:00 WITA,” Pungkasnya. ***