Erwin | Kabar Today | Tolitoli, – Tanggul pengaman di muara sungai Tuweley, tepatnya di jembatan jalan baru Tolitoli Sulawesi Tengah mulai terkikis arus dan ombak.
Secara fisik tanggulnya sangat saat ini dibangun dengan mengunakan Galian tidak bisa efektif pemakaian Tanggul Terkesan hanya mencukupkan target pekerjaan, Hasil pantauan dilapangan oleh Kabar today , kamis (4/1) tampak Dibuat dengan mengunakan timbunan dari laut sekitar yang dikerut dan kini tanggus tersebut makin mengecil bahkan ada bagian yang sudah tergerus ombak dan jembali seperti semula, Akibatnya Tanggul yang dibuat tidak diperhitungkan secara matang dari sisi teknis tersebut hancur percuma Padahal, Pekerjaan ini baru saja usai dikerjakan Tampaknya bulan lalu, secara tehnis tanggul ini patut dipertanyakan dampak pembuatan tanggul terdebut, bagaimana seorang perencana yang merencanakan tanggul seperti di area terjangan ombak, air pasang dan aliran arus sungai yang cukup deras.
Seorang tokoh masyarakat Tolitoli menilai, tanggul yang dibuat ini hanya sekadar memenuhi volume pekerjaan yang sudah dianggarkan karena dananya sudah tersedia. “Padahal, ratusan warga Tolitol berharap pemerintah bisa memberikan rasa aman ketika datang banjir tiba di negeri toli toli tercinta ini,” kata Tokoh yang namanya tak ingin di publikaskan
Sementara itu Salah satu warga yang tinggal ditepi tanggul bernama Anto penuh harap akan perhatian dan keseriusan pemerintah dalam mengantisipasi bahaya banjir. ” kami berharap pihak yang bertanggung jawab terkait pekerjaan ini segera untuk memperbaiki tanggul tersebut jika itu tidak dilakukan kami warga akan melaporkan pekerjaan tersebut kepenegak hukum,” tuturnya. ***